MATA PENCAHARIAN DESAKU

Assalamualikum Wr. Wb.

Hallo sobat semuanya, selamat sore, bagaimana kabarnya,,? saya harap sobat baik-baik saja. hehehe.

Ok sobat, kali ini saya mau ngepost tentang mata pencaharian yang ada di desaku,. Ok, langsung saja ke TKP.

Karena desa tengklik dekat dengan sungai dan hutan, maka mata pencaharian penduduk tengklik juga tergantung dari sana. Mereka bertani, buruh ke sawah ketika musim penghujan dan mencari ikan disungai  jika musim kemarau tiba. Dan untuk kali ini saya hanya bahas mata pencaharian di musim kemarau, yaitu mencari ikan.

Dalam mencari ikan mereka menggunakan alat yaitu “PECAK” sebagai penangkap ikan dan “KEPIS” sebagai wadah ikannya. Yangmana dalam mencari ikan ini harus bersama- sama. Mereka menangkap ikan ramai- ramai menggunakan pecak. kegiatan ini disebut “GOBYAK”. Gobyak ini biasanya dilakukan oleh ibu- ibu yang sudah tua. Memang ada pemudi yang ikut , namun cuma satu atau dua orang saja, mungkin karena mereka takut kulitnya jadi hitam, karena gobyak dilakukan pada siang sampai sore hari pada saat matahari sedang panas- panasnya. Kegiatan gobyak ini biasanya dilakukan sekitar jam 10.00 sampai jam 14.00 , Hal itu dilakukan karena airnya agak panas, jadi ikannya mudah untuk di tangkap.

Bagi yang keluarganya tidak suka ikan ,biasanya mereka jual. Mereka menjual ikan kepada orang yang membutuhkan, karena baru berangkat ke kali saja ada orang yang sudah memesan. Ada juga bapak- bapak yang mencari ikan, tapi bukan dengan gobyak , mereka mencari ikan menggunakan jala atau dengan bengkeng . Waktu mencari ikan menggunakan jaring dan jala ini berbeda, yaitu kalau menggunakan jala, nyari ikannya pada siang hari. kalau menggunakan jaring, pada malam hari, hasil yang didapat biasanya lebih besar ukuran ikannya karena, sistem kerja jaring adalah menghalangi ikan yang akan lewat dari hilir ke hulu, karena pemasangan bengkeng ini memotong sungai.waktu pemasangan jala biasanya pada waktu sore hari dan di ambil pada pagi hari.

Mungkin cukup ini dulu ya, postingan kali ini.

Semoga bermanfaat buat anda yang dulunya tinggal di desa tengklik, dan sekarang merantau, agar dapat mengingat masa lalu di desa ini, hehe…

 Sampai jumpa.

Wassalamualikum Wr. Wb. .

Posted in: ARTIKEL