KHASIAT
JAHE
Peneliti-penelti modern ternyata memberi dukungan terhadap
penggunaan ramuan tredisional jahe. Dari hasil penelitian, ekstrak jahe, baik
dari jahe segar maupun jahe kering,
berkhasiat dalam mengatasi infeksi bakteri, infeksi jamur, kejang,
nyeri, luka, serta gangguan lambung, tumor, kram, dan reaksi alergi. Ekstrak
jahe yang diteliti adalah sesuai standard gingerol, yaitu ekstrak yang tidak
kehilangan rasa, dan aroma jahe yang tajam.
Penelitian terhadap binatang percobaan
tikus yang dilakukan di cina dan negara-negara barat, menunjukkan bahwa jahe
segar ampuh untuk meredakan nyeri dan infeksi. Percobaan in Vitro
(laboratorium) memperlihatkan bahwa jahe menghambat oksidasi (bersifat
antioksidan), sehingga dapat mengurangi resiko penyakit kanker, dan juga menghambat
pertumbuhan dari kuman.
Jahe juga bermanfaat untuk sirkulasi
darah. Tumbuhan rimpang ini memiliki khasiat antikoagulan (anti pembekuan
darah) yang lebih hebat dari pada bawang putih atau bawang merah. Jahe juga
mampu menurunkan kadar kolesterol karena bisa mengurangi penyerapan kolesterol dalam
darah dan hati. Penelitian yang dilakukan oleh ahli-ahli di Jepang,
memperlihatkan bahwa jahe dapat menurunkan tekanan darah dengan jalan
mengurangi laju aliran darah perifer (aliran darah tepi).
Para ahli juga ada yang mencoba jahe
untuk mengobati migren. Pengujian ini didorong terapi ayurveda untuk mengobati
gangguan pada sistem syaraf. Khasiat jahe sebagai obat migren ini masih
memerlukan penelitian lebih lanjut.
Pada umumnya penelitian jahe diutamakan untuk
mengetahui efeknya terhadap pencernaan. Di negeri Cina, hasil penelitian yang
dilakukan terhadap manusia menunjukkan bahwa minuman yang terbuat dari jahe segar dapat menurunkan sekresi asam
lambung selama beberapa jam. Kemudian meningkat kembali setelah beberapa lama.
Penelitian lainya menyatakan bahwa akar jahe kering akan memperkuat lambung,
usus halus dan mencegah muntah.
Penelitian terbaru menunjukkan ekstrak
aseton dan methanol yang berasal dari jahe memiliki efek yang kuat untuk
menghambat terjadinya tukak (luka) pada lambung. Penelitian lainnya menunjukkan
bahwa gingerol mampu mengatasi afek toksisitas (keracunan) pada hati dengan
jalan meningkatkan asam empedu.
PERKEBUNAN CABAIKU
PERKEBUNAN CABAIKU
Sumber : http://duniatanaman.com/khasiat-tanaman-jahe.html
0 komentar:
Post a Comment